Polresta Tangerang Melaksanakan Pengamanan dalam kegiatan Rekontruksi Bersama Puspom AL kasus penembakan di Rest Area Km 45
TANGERANG_SAPUJAGATNEWS.com
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono, melalui Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief N. Yusuf, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaksanakan pengamanan serta menggelar rekonstruksi kasus penembakan yang terjadi di Rest Area KM 45, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.
Kasus ini diduga melibatkan oknum anggota TNI AL.
Dalam kegiatan tersebut Polresta Tangerang menurunkan 72 personel dan Rekonstruksi berlangsung pada Jumat Malam hingga Sabtu Pagi, 11-12 Januari 2025.
Kegiatan ini dipimpin oleh Markas Besar Angkatan Laut Pusat Polisi Militer (Puspomal) dan dihadiri oleh Laksamana Muda TNI Sasmita SH, selaku Komandan Puspomal, serta personel dari Polresta Tangerang dan jajaran Puspomal.
Polresta Tangerang membantu dalam pengamanan rekonstruksi yang dilakukan Puspomal tersebut, terdapat empat adegan yang terdiri dari 45 sesi.
Tiga terduga pelaku yang merupakan oknum TNI AL diperankan dalam kegiatan ini, sementara dua terduga pelaku dari masyarakat sipil, yang berinisial A dan I, tidak ikut serta dalam rekonstruksi dan masih dalam proses penyidikan oleh Unit Jatanras Polresta Tangerang.
Kompol Arief N. Yusuf menjelaskan bahwa tujuan dari rekonstruksi ini adalah untuk mencocokkan fakta-fakta yang ada di lapangan dengan keterangan yang diberikan oleh para tersangka.
"Rekonstruksi ini sangat penting untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai kronologi kejadian. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, semua pihak dapat memahami proses hukum yang sedang berjalan dan keadilan dapat ditegakkan," ujarnya.
Arief juga menambahkan harapannya agar kegiatan rekonstruksi ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap proses penegakan hukum.
"Kami berharap masyarakat dapat melihat bahwa kami bekerja secara transparan dan profesional. Dengan demikian, diharapkan keadilan bagi semua pihak yang terlibat dapat tercapai," tutupnya.
Kegiatan rekonstruksi berjalan dengan aman dan kondusif, dan selesai pada pukul 02.31 WIB. Pihak kepolisian dan TNI AL berkomitmen untuk terus mengusut tuntas kasus ini demi keadilan dan transparansi.
(Maman/Red)